Tim Dragon Boat Indonesia melakukan briefing sebelum lomba dalam ICF (International Canoe Federation) World Championship 2024” di Puerto Princesa, Filipina yang berakhir Minggu (3/11/2024). (ANTARA/HO-PODSI)
Wakil Ketua Umum III Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia PODSI, Budiman Setiawan, berterimakasih kepada atlet dan pelatih tim dragon boat Indonesia atas prestasinya dalam “ICF (International Canoe Federation) World Championship 2024” di Puerto Princesa, Filipina yang berakhir Minggu.
Dalam seri kejuaraan dunia itu, Indonesia meraih 1 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu pada 3 nomor pedayung-campuran putra dan putri.
“PODSI mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah yang melalui Kemenpora telah konsisten mendukung keberangkatan tim dayung dragon boat Indonesia ke kejuaraan ICF World Cup 2024 di Yichang dan ICF World Championship 2024 di Puerto Princesa,” kata Budiman melalui pesan tertulis yang diterima ANTARA pada Minggu.
Pelatih nasional John Feter Matulessy yang mendampingi tim juga berterimakasih kepada atlet.
“Terimakasih Pengurus-Pengurus PODSI Provinsi yang telah mengerahkan atlet-atletnya guna mendukung tim ini,” kata John Feter.
Pelatih nasional asal Sulawesi Utara, Alwin, menambahkan, walaupun latihan untuk kejuaraan Yichang dan Purto Princesa singkat, hasilnya memuaskan.
Ke-14 atlet Indonesia berasal dari Aceh, Jawa Barat, DK Jakarta, Sulawesi Barat, Kalimantan Selatan, Papua, dan Papua Pegunungan.
Mereka adalah Indra Hidayat (22 tahun), Abdurrahim (25), Abdul Hamid (22), Wandi (20), Dede Sunandar (21), Evan Monim (24), Riyan Prasetio (21) dari sektor putra, dan Anisa Yulistiawan (23), Stevani Mayshe Ibo (28), Sella Monim (26), Ramla Baharuddin (25), Fazriah Nurbayan (28), Ratih Dwi Oktaviani (24), dari sektor putri.
Keikutsertaan Indonesia dalam ICF World Cup 2024 di Yichang dan ICF World Championship 2024 di Puerto Princesa untuk mengukur dan mewaspadai kekuatan tim Asia Tenggara lain menjelang SEA Games 2025 di Thailand.