16 Warga Tewas Dibantai, Tokoh Papua Minta TNI-Polri Sikat Habis OPM

16 Warga Tewas Dibantai, Tokoh Papua Minta TNI-Polri Sikat Habis OPM

16 Warga Tewas Dibantai, Tokoh Papua Minta TNI-Polri Sikat Habis OPM

Satgas Ops Damai Cartenz bersama Tim DVI Polri berhasil mengidentifikasi 16 korban pembunuhan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Yahukimo, Papua Pegunungan. Diduga pelaku pembantaian sadis tersebut adalah dari OPM pimpinan Elkius Kobak.

Tokoh Masyarakat Papua Martinus Kasuay menegaskan perlu adanya tindakan tegas dan keras terhadap OPM. Hal ini agar dapat terciptanya perdamaian.

“Kami sebagai tokoh masyarakat di Papua, mendukung tindakan-tindakan yang dilakukan oleh pihak keamanan kepada mereka-mereka yang melakukan perbuatan-perbuatan yang bukan manusiawi, perbuatan-perbuatan yang meresahkan masyarakat, yang selalu menganiaya masyarakat sipil,” ujar Martinus, Senin (21/4/2025).

Menurutnya, tindakan tegas dan keras penting agar OPM tidak semena – mena dan demi kesejahteraan serta kedamaian masyarakat Papua

“Kami mendukung untuk pihak keamanan melakukan tindakan-tindakan keras tegas dan keras kepada OPM demi kesejahteraan dan kedamaian masyarakat di Tanah Papua,” ujarnya.

Dia berharap, TNI – Polri dapat memberikan efek jera kepada OPM sehingga dapat terwujudnya kedamaian di tanah Papua.

“Kami juga berharap kepada pihak keamanan, TNI-Polri untuk perlu ada ketegasan terhadap para OPM yang melakukan perbuatan-perbuatan keji yang bukan perilaku manusia, sehingga kami berharap pihak keamanan harus bertindak keras,” ujarnya.

https://latantedc10restaurant.com

Berapa Soal Penalaran Matematika UTBK SNBT 2025? Cek di Sini!

Berapa Soal Penalaran Matematika UTBK SNBT 2025? Cek di Sini!

Berapa Soal Penalaran Matematika UTBK SNBT 2025? Cek di Sini!

Berapa soal penalaran Matematika UTBK SNBT 2025? Cek di sini! Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 akan dimulai dalam waktu dekat, tepatnya pada 23 April 2025. 

Salah satu komponen penting dalam ujian ini adalah bagian Penalaran Matematika, yang bertujuan mengukur kemampuan logika serta penerapan konsep matematika dasar dalam konteks sehari-hari. Lalu, berapa soal penalaran Matematika UTBK SNBT 2025? Berikut ini informasi yang dapat Okezone bagikan pada Sabtu (19/4/2025).

1. Jumlah Soal dan Durasi Pengerjaan

Berdasarkan informasi resmi dari Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), pada tahun 2025 ini peserta UTBK akan menghadapi 20 soal Penalaran Matematika. Setiap peserta diberikan waktu 42,5 menit untuk menyelesaikan bagian ini.

Meskipun jumlahnya tidak banyak, soal-soal dalam bagian ini dirancang untuk menguji pemahaman mendalam terhadap konsep serta ketepatan dalam penalaran, bukan sekadar menghafal rumus.

2. Materi yang Akan Diujikan

Penalaran Matematika dalam SNBT menekankan pada penguasaan dasar-dasar matematika yang relevan dalam kehidupan nyata. Adapun cakupan materi yang diuji meliputi:

– Bilangan dan Operasi Hitung: Pemahaman tentang bilangan bulat, pecahan, dan operasi dasar.

– Himpunan dan Pola: Soal yang menuntut kemampuan menganalisis pola deret dan memahami konsep himpunan.

– Aljabar dan Fungsi: Penerapan bentuk aljabar, garis lurus, hingga persamaan dan pertidaksamaan sederhana.

– Aritmetika Sosial: Soal terkait rasio, persentase, dan penghitungan dalam konteks ekonomi atau sosial.

– Geometri dan Pengukuran: Soal mengenai bentuk datar dan ruang, termasuk perhitungan luas dan volume.

– Data dan Probabilitas: Mencakup pemahaman data statistik sederhana, grafik, serta peluang dasar.

Materi tersebut disusun tidak hanya untuk menilai kemampuan kognitif matematis, tetapi juga untuk menilai cara berpikir kritis dan logis dari peserta ujian.

Ingin masuk ke Perguruan Tinggi Negeri impianmu? Mulai persiapan UTBK dari sekarang dengan Tryout Okezone 2025 bekerja sama dengan Genza. Bagi peserta yang ingin mencoba klik link berikut Tryout UTBK Okezone.

Kas138

Jadi Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025, PSSI Belum Umumkan Stadion Mana Saja yang Dipakai

Jadi Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025, PSSI Belum Umumkan Stadion Mana Saja yang Dipakai

Timnas Indonesia U-23 siap beraksi di Piala AFF U-23 2025.

 Indonesia terpilih menjadi tuan rumah ajang Piala AFF U-23 2025 yang akan digelar pada Juli 2025 mendatang. Meski begitu, sejauh ini PSSI belum juga mengumumkan akan di stadion mana saja pertandingan Piala AFF U-23 2025 itu akan berlangsung.

Menurut laporan terbaru, PSSI belum menentukan stadion mana saja yang akan digunakan untuk Piala AFF U-23 2025. Karena alasan itulah tidak ada pengumuman lebih lanjut terkait pesta sepak bola Asia Tenggara usia muda

1. Belum Ditentukan

Anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga membenarkan kabar Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala AFF U-23 2o25. Tentunya pihaknya akan segera bersiap untuk ajang tersebut dan akan segera menentukan stadion.

“Belum ditentukan (stadion-nya untuk saat ini),” kata Arya dalam Grup WhatsApp pewarta, Kamis (17/4/2025).

Piala AFF U-23 2025 bakal jadi debut bagi Gerald Vanenburg sebagai pelatih kepala Timnas Indonesia U-23. Ajang itu bisa menjadi persiapan untuk menyambut Kualifikasi Piala Asia U-23 2025.

Piala AFF U-23 akan berlangsung dari tanggal 15 hingga 31 Juli 2025. Ajang itu berlangsung lebih cepat karena sebelumnya dikabarkan akan bergulir pada Agustus 2025.

2. Indonesia dan Piala Asia U-23

Sebatas informasi, Piala AFF U-23 2025 adalah edisi keenam sejak pertama kali digelar pada 2005. Untuk saat ini, Vietnam mencatatkan prestasi terbanyak dalam ajang itu karena dua kali menjadi juara, yakni 2022 dan 2023.

Kalau Timnas Indonesia, menjadi juara edisi 2019. Sementara itu, Thailand menjadi juara edisi perdana, yakni 2005.

Pada edisi 2023, Timnas Indonesia U-23 berhasil melaju ke final. Akan tetapi, mereka harus kalah adu penalti dari Vietnam dengan skor 5-6.

kera4d

Dihantui Tren Negatif, Carlos Pena Minta Persija Jakarta Bangkit di 6 Laga Tersisa

Dihantui Tren Negatif, Carlos Pena Minta Persija Jakarta Bangkit di 6 Laga Tersisa

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena.

Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena berharap timnya bisa terlepas dari tren negatif jelang melawan Persik Kediri di pekan ke-29 Liga 1 2024-2025. Pasalnya sudah tiga laga terakhir Persija tak pernah menang

Agar bisa terlepas dari tren negatif itu, Pena berharap Persija bisa bangkit. Apalagi Liga 1 2024-2025 tinggal menyisakan enam laga lagi, sehingga Macan Kemayoran harus benar-benar fokus jika ingin memperbaiki posisi mereka di klasemen Liga 1.

1. Dihantui Tren Negatif

Persija Jakarta gagal meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir di Liga 1 2024-2025. Tim berjuluk Macan Kemayoran itu dikalahkan Arema FC (1-3), Madura United (0-1), dan ditahan imbang Persebaya Surabaya (1-1).

Tiga hasil ini mengancam posisi Persija Jakarta di klasemen sementara. Saat ini, Macan Kemayoran berada di peringkat kelima dan sangat berpotensi tergeser andai kembali meraih hasil buruk.

Dengan enam pertandingan tersisa, Persija harus berjuang keras untuk mempertahankan posisi di papan atas. Pena menegaskan timnya harus menunjukan tekad dalam enam laga sisa ini.

“Tim ini akan terus berjuang di enam laga terakhir. Kami harus menyelesaikan musim ini di posisi terbaik yang bisa kami raih,” kata Pena dilansir dari laman resmi Persija Jakarta, Sabtu (19/4/2025).

Kami akan memberikan 100 persen usaha kami di setiap pertandingan. Kami tahu target kami empat besar, maka kami akan memperjuangkan itu. Kami akan terus profesional dan berjuang lebih keras agar bisa bagkit dari situasi seperti ini,” sambungnya.

https://donatodipoce.net

Sandy Walsh Ungkap Peran Penting Suporter Timnas Indonesia Selama Kualifikasi Piala Dunia 2026

Sandy Walsh Ungkap Peran Penting Suporter Timnas Indonesia Selama Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia bersama fans Indonesia di SUGBK.

Bintang Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Sandy Walsh mengakui keberhasilan timnya sampai ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tak lepas dari dukungan fans Garuda. Menurut Sandy, fans Timnas Indonesia begitu luar biasa dan berperan penting atas keberhasilan skuad Garuda hingga sampai sejauh ini.

1. Perjuangan Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia

Timnas Indonesia saat ini sedang berjuang di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda sudah memainkan delapan pertandingan di putaran itu, dengan rincian dua kemenangan, tiga kali imbang, dan tiga kali kalah.

Timnas Indonesia saat ini duduk di urutan keempat klasemen sementara Grup C. Sandy Walsh dan kolega masih mempunyai kans untuk lolos langsung, atau kembali berjuang di putaran keempat kualifikasi.

Namun begitu, Timnas Indonesia butuh perjalanan panjang sebelum sampai ke titik ini. Skuad Garuda harus berjuang dari putaran pertama hingga akhirnya memiliki kesempatan untuk lolos Piala Dunia 2026.

“Saya cukup beruntung melakukan perjalanan ini (menuju Piala Dunia) dari ronde pertama, kamu (Marc Klok) juga ingat saat kita pergi ke Brunei Darussalam, kami bermain ronde pertama,” kata Sandy mengenang kemenangan di putaran pertama melawan Brunei Darussalam, dikutip dari kanal YouTube Marc Klok, Sabtu (19/4/2025).

“Kami pergi dari putaran pertama, sekarang ada di putaran ketiga dan ada kemungkinan untuk masuk putaran empat. Mungkin lolos langsung ke Piala Dunia, itu sangat gila. Seperti kamu bilang, tidak pernah mengira Indonesia akan berada di posisi (kemungkinan lolos) Piala Dunia,” tambahnya.

https://calgaryelectioncandidates.com

Kisah Pesepakbola Al-Saadi Gaddafi, Anak Diktator Libya Muammar Gaddafi yang Pernah Dipenjara

Kisah Pesepakbola Al-Saadi Gaddafi, Anak Diktator Libya Muammar Gaddafi yang Pernah Dipenjara

Kisah Pesepakbola Al-Saadi Gaddafi, Anak Diktator Libya Muammar Gaddafi yang Pernah Dipenjara.

KISAH pesepakbola Al-Saadi Gaddafi yang dulunya adalah pemain sepak bola profesional dan pernah dipenjara menarik untuk dibahas. Menariknya, Al-Saadi Gaddafi ternyata adalah seorang anak Diktator Libya bernama Muammar Gaddafi.

Berkat ayahnya, Al-Saadi Gaddafi dibebaskan dari tuduhan pembunuhan seorang pelatih sepak bola pada 2018 silam. Kini laporan mengatakan ia telah terbang ke Turki.

Kisah Pesepakbola Al-Saadi Gaddafi

Al-Saadi Gaddafi merupakan putra ketiga dari mantan diktator Libya yang kini telah meninggal, Muammar Gaddafi. Ia lahir pada 25 Mei 1973 di Tripoli, Libya.

Tidak seperti kakaknya, Saif al-Islam Gaddafi, yang memilih untuk bergabung dengan pemerintahan Muammar, Al-Saadi bertekad untuk mewujudkan mimpinya menjadi pemain sepak bola profesional.

Memiliki seorang ayah yang sangat ditakuti di seluruh Libya karena pemerintahannya yang otoriter, sangat membantu Al-Saadi dalam mencapai ambisinya seumur hidup. Eksperimen sepak bolanya dimulai saat berusia 27 tahun pada 2000.

Al Ahly Tripoli adalah pilihan pertamanya, di mana ia diberi jabatan kapten untuk klub dan juga negaranya. Selain korupsi di lapangan, Al-Saadi terus beraksi di balik layar.

Hanya namanya yang boleh disebut oleh komentator televisi dan ofisial serta lawan-lawannya ditempatkan pada skala yang seimbang. Keputusan-keputusan dianggap berpihak pada Al-Saadi, dapat dimengerti karena ia juga merupakan kepala Federasi Sepak Bola Libya (LFF).

Penalti, yang merupakan hal yang biasa dalam semua pertandingan, secara rutin diambil oleh Al-Saadi dan para penjaga gawang menghadiahkan gol-gol ke depan untuk membuat ayahnya tidak marah.

Tidak mengherankan melihat orang-orang dijebloskan ke penjara karena hal yang lebih ringan selama pemerintahan Muammar. Pada 1990, ia mulai bermain sebagai penyerang untuk Alahly Tripoli, salah satu klub terbesar Libya, sebelum pindah ke rival lokal Al-Ittihad Tripoli setahun kemudian.

Ia bertahan di Al-Ittihad hingga 2003, saat ia menandatangani kontrak dengan Perugia di Serie A. Di Italia, negara tempat ayahnya memiliki banyak koneksi bisnis, Al-Saadi mempekerjakan legenda Argentina Diego Armando Maradona sebagai konsultan teknisnya. Ia hanya tampil satu kali untuk Perugia sebelum gagal tes narkoba.

Pada 2005, Al-Saadi bergabung dengan klub Udinese yang berlaga di Liga Champions, hanya bermain 10 menit dalam pertandingan akhir musim melawan Cagliari. Akhirnya pada 2007, ia pindah ke Sampdoria dan tidak bermain satu pertandingan pun di sana hingga akhirnya pensiun di akhir musim 2007-2008.

https://agenciadenoticiascr.com

Kecelakaan di Tol Japek KM 21 Arah Jakarta, Libatkan Tiga Kendaraan

Kecelakaan di Tol Japek KM 21 Arah Jakarta, Libatkan Tiga Kendaraan

Illustrasi Kecelakaan Lalu Lintas 

Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) KM 21 arah Jakarta, melibatkan tiga kendaraan, Jumat (18/4/2025).

Informasi ini disampaikan oleh akun resmi Jasa Marga melalui media sosial X yang dipublikasikan pukul 14.22 WIB. Jasa Marga menginformasikan bahwa insiden terjadi di bahu luar atau kiri jalan, tepatnya di wilayah Tambun.

“14.22 WIB #Kecelakaan_Japek Tambun KM 21 arah Jakarta, terlibat tiga kendaraan di bahu luar/kiri, dalam penanganan petugas,” tulis Jasa Marga.

Selang satu menit kemudian, Jasa Marga kembali memperbarui informasi dengan menambahkan detail bahwa kecelakaan juga melibatkan area ROW atau parit jalan.

“14.23 WIB #Tol_Japek HATI-HATI di Tambun KM 21 arah Jakarta, terlibat tiga kendaraan di ROW/Parit – bahu luar/kiri, dalam penanganan petugas,” tulisnya.

Belum ada informasi lebih lanjut mengenai penyebab kecelakaan maupun kondisi para pengendara. Pihak berwenang masih melakukan penanganan di lokasi kejadian. Para pengguna jalan diimbau untuk berhati-hati dan mengikuti arahan petugas saat melintasi area tersebut.

Bentrok Kelompok di Depok, 7 Pemuda Ditangkap!

Bentrok Kelompok di Depok, 7 Pemuda Ditangkap!

Bentrok Kelompok di Depok, 7 Pemuda Ditangkap!

 Bentrokan antar kelompok terjadi di Jalan Raya Bogor, Depok sore tadi. Sebanyak tujuh orang ditangkap polisi.

“Untuk sementara jumlah yang kita amankan sebanyak 7 orang,” kata Kapolsek Sukmajaya, AKP Rizky Firmansyah kepada wartawan, Kamis (17/4/2025).

Rizky menjelaskan, untuk kronologi dari peristiwa bentrokan yang terjadi saat ini masih didalami oleh pihaknya.

Dia menerangkan, bentrok antar kelompok itu melebar ke tengah jalan. Bentrokan itu sempat menutup jalan.

“Awalnya di pinggir lahan ruko, akhirnya melebar sampai ke tengah jalan. Sempat sedikit menutup jalan, karena memang warga atau pengendara motor takut ya akhirnya mereka mengerem kendaraannya,” ujar dia.

Dia memastikan tidak ada korban jiwa akibat bentrokan itu. Namun, pihaknya menyita sejumlah barang bukti berupa senjata tajam (sajam) golok dan stik golf.

“Untuk korban sementara nihil sedang kita dalami juga korbannya. Namun sepertinya tidak ada korban. Barang bukti ada beberapa sajam berupa golok, stik golf,” pungkasnya.

Menhut Raja Juli: Gambut Sebangau Berperan Penting dalam Mitigasi Perubahan Iklim Global

Menhut Raja Juli: Gambut Sebangau Berperan Penting dalam Mitigasi Perubahan Iklim Global

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni menyebut keberadaan gambut yang terdapat di Sebangau sangat penting untuk memitigasi terjadinya perubahan iklim yang terjadi di Indonesia, bahkan di global.

Demikian diutarakan Menhut Raja Juli saat melakukan peninjauan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah, Rabu (16/4/2025).

Raja Juli juga meninjau program rewetting atau pembasahan gambut dan pemulihan ekosistem yang telah dilakukan jajarannya di Kemenhut.

Kita lihat series foto yang dari awal masuk tahun berapa tadi 2004, sedemikian rusak, tapi dengan kerja keras, kolaborasi bersama, kita melihat tadi hutan yang sudah dapat katakan ekosistemnya sudah terestorasi dengan baik,” kata Menhut Raja Juli.

Ia meminta agar semua pihak dapat terus berkolaborasi. Salah satunya terkait peningkatan sekat kanal dan pemberdayaan masyarakat yang berjumlah 40 desa di sekitar TN Sebangau.

“Kami sudah sampaikan kepada teman-teman untuk melibatkan kembali para mitra, stakeholder termasuk masyarakat untuk meningkatkan, misalkan tadi saya mendapat laporan dulu ada 2.000 kanal, tapi sekarang tinggal sekitar 400an yang baik,”ujarnya.

“Ini kan harus diperbaiki atau membuat kanal baru. Termasuk tadi pemberdayaan masyarakat ada sekitar 40 desa di sekitaran Taman Nasional Sebangau ini, yang jalan baru sekitar 20,” lanjutnya.

Raja Juli mengatakan, ekosistem gambut di Sebangau ini tidak hanya penting bagi Indonesia namun juga bagi global. Menurutnya, memiliki peran penting dalam mitigasi perubahan iklim.

“Saya berharap betul kita bisa perbaiki semua ini, karena ekosistem gambut di Sebangau ini, tidak hanya penting bagi Indonesia, penting bagi regional dan global, yang sangat berpengaruh pada perubahan iklim,” pungkasnya.

https://nt-ameli.com

Tak Ada Surpres, DPR Tegaskan Pembahasan Resmi RUU Polri Belum Dimulai

Tak Ada Surpres, DPR Tegaskan Pembahasan Resmi RUU Polri Belum Dimulai

Ketua DPR Puan Maharani 

Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan, bahwa pembahasan resmi terkait revisi Undang-Undang Kepolisian Negara Republik Indonesia (UU Polri) di DPR RI periode 2024–2029 belum dilakukan hingga sekarang. DPR belum menerima Surat Presiden (Surpres) terkait RUU Polri dari pemerintah.

Tanpa adanya Surpres sebagai dasar hukum, proses legislasi tidak dapat dilanjutkan secara formal di parlemen. Penegasan yang dilontarkan Puan sekaligus merespons desakan dari sejumlah pihak untuk segera membahas RUU Polri.

Soal dokumen draf naskah dan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) revisi UU Polri yang beredar di media sosial, Puan menegaskan, bahwa dokumen tersebut bukan merupakan dokumen resmi yang berasal dari pemerintah maupun DPR.

“Jadi, kalau sudah ada DIM yang beredar, itu bukan DIM resmi,” kata Puan dalam keterangannya, dikutip Selasa (15/4/2025).

Senada dengan Puan, Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir juga memastikan bahwa hingga kini belum ada Surpres terkait revisi UU Polri yang masuk ke meja pimpinan DPR. “Surpres RUU Polri belum ada,” katanya.

Politisi Partai Golkar itu mengatakan bahwa tanpa Surpres, DPR belum dapat melangkah ke tahap pembahasan substansi. “Yes (ya, tanpa Surpres, DPR RI belum bisa membahas revisi UU Polri),” imbuhnya.

Isu mengenai rencana revisi UU Polri kembali mencuat ke publik setelah DPR mengesahkan revisi UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang Tentara Nasional Indonesia (TNI). Munculnya spekulasi mengenai pembahasan UU Polri semakin menguat setelah dokumen tidak resmi tersebar dan ramai diperbincangkan di media sosial.

Salah satu poin yang menjadi sorotan publik dalam draf tidak resmi tersebut adalah potensi perluasan kewenangan Polri, termasuk dalam hal pengawasan ruang siber, serta pelibatan Polri dalam proses penyelidikan dan penyidikan terhadap seluruh tindak pidana.