
Pesenam Jawa Timur Klara Lief Hartono (kiri) melakukan persiapan didampingi sang pelatih Fransisca Januarumi (kanan) sebelum tampil dalam Kejuaraan Senam Junior 2024 di GOR Senam Raden Inten, Jakarta, Kamis (12/12/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/nym.
Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia(PB Persani) menyeleksi atlet senam unggulan untuk kejuaraan internasional lewat Kejurnas Junior Gimnastik 2024 yang berlangsung di Gedung Senam Raden Inten, Jakarta, 10 – 14 Desember.
“Hasil kejuaraan nasional (kejurnas) ini akan menjadi seleksi (untuk masuk pemusatan latihan nasional pelatnas). Jadi kami melihat atlet pelatnas AYG tidak berhenti di sini karena akan ada promosi dan degradasi,” kata Ketua Umum PB Persani Ita Yuliati dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Minggu.
Kejurnas Junior Gimnastik 2026 yang baru selesai diselenggarakan diikuti 116 pesenam muda termasuk para atlet yang sedang menjalani pemusatan latihan nasional (pelatnas) untuk Asian Youth Games (AYG).
Ita mengatakan para pesenam muda yang turun pada kejuaraan tersebut juga bertanding dengan sangat kompetitif. Oleh sebab itu, ajang tersebut menjadi momentum yang bagus untuk menyeleksi atlet-atlet unggulan yang ke depan bisa mewakili Indonesia di panggung internasional.
“Ini merupakan fondasi kuat dalam pembinaan gimnastik menuju prestasi dunia. Terlebih, Persani telah menyiapkan atlet muda menuju AYG di Bahrain,” ujarnya.
Ketua Panitia Kejurnas Junior Gimnastik 2024 Herman Chaniago mengaku merasa puas dengan hasil dalam kejuaraan yang diikuti atlet muda dari berbagai provinsi di tanah air itu.
“Banyak bibit atlet berbakat yang muncul dalam perhelatan ini,” ujarnya.
Ia menambahkan, pembinaan atlet melalui pelatnas maupun yang dilakukan pengurus provinsi harus diintensifkan sehingga bisa lebih banyak melahirkan atlet yang bisa diandalkan untuk mewakili Indonesia pada berbagai ajang di level mancanegara.
Sementara itu, atlet pelatnas AYG Saleh Agung (15) juga mengaku senang ambil bagian dalam Kejurnas Junior Gimnastik 2024. Ia menyebut ajang tersebut sangat menambah jam terbangnya untuk bertanding.
Pesenam asal Daerah Istimewa Yogyakarta itu berhasil meraih medali emas pada disiplin artistik putra nomor kuda pelana dengan mengumpulkan 10.233 poin. Ia mengalahkan Daffa Fernanda wakil dari Sumatera Selatan (9.333 poin) dan Hizkaya Ananda wakil Jakarta (9.200 poin).
“Kejurnas ini membuat kita lebih baik dari sebelumnya dan menambah pengalaman juga untuk ke AYG di Bahrain tahun depan,” ujarnya.
Kejurnas Junior Gimnastik 2024 terselenggara berkat dukungan dari berbagai pihak seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Dinas Pemuda dan Olahraga DKI Jakarta, serta sejumlah sponsor dari Alita, Poza Sport Academy, dan Bank Mandiri.
Berikut hasil Kejurnas Junior Gimnastik 2024:
Men’s Artistic Gymnastcs/MAG
MAG Lantai Perorangan
1. Albisma Akbar (Jawa Timur) 12.400 poin
2. Raziq Hidayatullah (Sumatera Barat) 11.600 poin
3. Ekga Melfando (Jakarta) 11.500 poin
MAG Kuda Pelana Perorangan
1. Saleh Agung (Pelatnas AYG Yogyakarta) 10.233 poin
2. M. Daffa (Sumatera Selatan) 9.333 poin
3. Hizkaya Ananda (Jakarta) 9.200 poin
MAG Gelang-gelang Perorangan
1. Daniel Masashi (Jakarta) 10.233 poin
2. Madani Ilham (Banten) 9.333 poin
3. M. Alfariz Akbar (Sumatera Selatan) 9.233 poin