Ini Kronologi & Penyebab Inggris Terancam Bangkrut

Foto: Menteri Keuangan Inggris Rachel Reeves berbicara selama konferensi pers di London, Senin 29 Juli 2024, setelah menyampaikan pernyataannya di DPR mengenai temuan audit Departemen Keuangan mengenai keadaan keuangan publik. (AP/Lucy North)

Inggris kembali menjadi sorotan. Hal ini terjadi setelah Menteri Keuangan (Menkeu) negara itu, Rachel Reeves, mengungkapkan kondisi keuangan Negeri Raja Charles itu di depan Parlemen, Senin, yang akhirnya mengundang reaksi dari Kantor Perdana Menteri (PM) Keir Starmer, Downing Street.

Dalam sebuah pernyataan, awalnya Reeves mengatakan bahwa kondisi keuangan negara itu berada dalam keadaan yang kurang baik. Reeves mengatakan London diramalkan akan mengalami kekurangan dana publik sebesar 20 miliar pound (Rp 326 triliun).

Hal ini kemudian mendapatkan reaksi dari Downing Street. Kantor lembaga resmi itu bahkan menyebut Inggris sedang berada dalam jalur menuju “kebangkrutan”.

Lalu bagaimana kronologi dan penyebab dari defisit anggaran dana publik ini?

Mengutip BBC International, Selasa (30/7/2024), sejatinya Reeves berencana mengumumkan pemotongan langsung belanja pemerintah serta rencana kenaikan pajak. Rencana Reeves diproyeksikan mencakup pembatalan beberapa proyek jalan raya dan rel kereta api serta pengurangan pengeluaran untuk konsultan eksternal.

Untuk memperkuat alasan rencana fiskalnya, Reeves mengungkapkan bahwa ada defisit yang terjadi sehingga pemotongan belanja dan kenaikan pajak menjadi sesuatu yang diperlukan. Ia menyebut hal ini disebabkan oleh pemerintah pendahulunya dari Partai Republik besutan Rishi Sunak yang dianggap telah melakukan kekacauan dalam pembelanjaan.

“Sudah waktunya untuk berterus terang kepada publik dan mengatakan yang sebenarnya,” kata Reeves.

“Pemerintah sebelumnya menolak untuk mengambil keputusan yang sulit. Mereka menutupi keadaan keuangan publik yang sebenarnya. Dan kemudian mereka melarikan diri,” tambahnya.

Reeves sendiri merupakan menteri di bawah kepemimpinan Partai Buruh besutan PM Keir Starmer. Sosok Starmer dan Partai Buruh baru saja mengambil kekuasaan setelah menang pada pemilu awal bulan ini.

Kantor OM Downing Street terkejut dengan warisan situasi setelah 14 tahun Pemerintahan Partai Konservatif. Partai Konservatif dikecam karena komitmen pendanaan tanpa sumber uang jelas. Pat McFadden menegaskan komitmen untuk memperbaiki Inggris sesuai janji.

Downing Street mengatakan bahwa biaya tinggi untuk menangani migran dan geng kriminal yang membawa mereka ke Inggris. Sebanyak 15.832 migran telah tiba tahun ini, meningkat 9% dari tahun sebelumnya. Partai Buruh menyoroti pengurangan anggaran militer dan kerusakan layanan kesehatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*